Samarinda – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kalimantan Timur mengikuti kegiatan Pembukaan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) dengan metode distance learning di lingkungan Kementerian Hukum, Selasa (5/8/2025). Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dan diikuti oleh para peserta Latsar CPNS dari seluruh Indonesia.
Mengusung tema “Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Metode Distance Learning di Lingkungan Kementerian Hukum”, kegiatan ini bertujuan membekali para CPNS dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap perilaku yang dibutuhkan untuk menjalankan tugas sebagai Aparatur Sipil Negara yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Dari Kanwil Kemenkum Kaltim, kegiatan ini dihadiri dan didampingi oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Hanton Hazali, serta Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Erwin Budiyanto. Kehadiran pimpinan ini menjadi bentuk dukungan terhadap para peserta CPNS di lingkungan Kanwil Kemenkum Kaltim agar dapat mengikuti Latsar dengan penuh semangat dan disiplin.
Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Kepala Pusat Pengembangan Pelatihan Teknis dan Kepemimpinan, Mutia Farida. Dalam sambutannya, Mutia Farida menjelaskan terkait laporan penyelenggaraan pelatihan dasar calon pegawai negeri sipil. Dalam arahannya, penyelenggara Latsar CPNS menekankan pentingnya pembentukan karakter ASN yang berlandaskan nilai-nilai dasar BerAKHLAK, penguatan wawasan kebangsaan, serta penguasaan kompetensi teknis sesuai bidang tugas masing-masing.
Kegiatan dilanjutkan dengan pembukaan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum, Nico Afinta. Dalam sambutannya, Nico Afinta menyampaikan "Manfaatkan sepenuhnya apa yang sudah dimiliki hari ini dan tatap ke depan. Kementerian ini adalah tempat kita bekerja, berkomunikasi, dan menyelesaikan tugas dengan baik. Pegang prinsip TWT — Tugas, Wewenang, dan Tanggung Jawab. Pahami tugas kita, kenali batas wewenang kita, dan laksanakan tanggung jawab dengan melapor serta bekerja dengan disiplin. Jangan sampai tidak kerja, tidak melapor, dan tidak apel. Yang terpenting, miliki satu pemandangan dengan dua perasaan — karena yang kita lihat dan rasakan bisa berbeda dengan orang lain. Maka belajarlah memahami sudut pandang bersama."
Lalu kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian arahan dari Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani.
Dalam arahannya, Kepala BPSDM Hukum menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari strategi nasional pengembangan SDM, agar para ASN kita tidak hanya memahami tugas dan fungsi teknis, tetapi juga memiliki etos kerja yang berakar nilai-nilai Pancasila dan pada nilai-nilai dasar ASN. "Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin menegaskan kembali bahwa Saudara adalah calon-calon abdi negara yang akan menjadi wajah pelayanan publik Indonesia. Mari kita jaga semangat belajar, kobarkan integritas, dan rawat terus nilai-nilai Pancasila di setiap langkah pengabdian kita" tutup Kepala BPSDM.
Kegiatan ini diakhiri dengan penjelasan teknis terkait pelatihan dasar CPNS dan sesi tanya jawab. Melalui metode distance learning, diharapkan peserta mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi, memanfaatkan media digital secara efektif, serta tetap menjunjung tinggi nilai integritas dalam melaksanakan tugasnya di masa depan.