Samarinda – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kalimantan Timur melaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di halaman kantor wilayah, Minggu (17/08).
Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Kaltim Muhammad Ikmal Idrus bertindak selaku inspektur upacara dan membacakan amanat Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.Sc.
Dalam amanatnya, Menko menegaskan bahwa kemerdekaan adalah amanah yang diwariskan para pahlawan untuk diwujudkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Tema peringatan ke-80 tahun ini “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” mengandung makna menjaga stabilitas bangsa, mewujudkan kemandirian, serta membangun kesejahteraan rakyat menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.
Lebih lanjut, Menko menyampaikan bahwa filosofi kemerdekaan harus diimplementasikan dalam empat ranah besar tugas dan fungsi Kemenko Kumhamimipas, yaitu:
1. Penegakan hukum yang tegak lurus dan tidak tunduk pada kepentingan kelompok tertentu.
2. Perlindungan Hak Asasi Manusia agar setiap warga negara merasakan hadirnya negara dalam pencegahan dan penanganan pelanggaran HAM.
3. Pengelolaan keimigrasian untuk menjaga pintu gerbang negara, meningkatkan pelayanan, serta menegakkan hukum keimigrasian.
4. Pemasyarakatan yang memanusiakan warga binaan, menyiapkan mereka kembali ke masyarakat, dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa.
“Kemerdekaan adalah warisan yang harus kita jaga, bukan hanya untuk kita nikmati sendiri, tetapi juga untuk diwariskan dalam keadaan yang lebih baik kepada generasi mendatang. Tugas kita adalah menjadikan kemerdekaan ini bukan sekadar kata dalam buku sejarah, tetapi napas dalam kehidupan sehari-hari rakyat Indonesia,” tegas Menko.
Upacara di Kanwil Kemenkum Kaltim turut diisi dengan pembacaan naskah Proklamasi oleh Kepala Divisi Peraturan Perundang-Undangan dan Pembinaan Hukum, Ferry Gunawan Christy. Selain itu, diberikan pula penghargaan Satyalancana Karya Satya 20 Tahun kepada pegawai yang telah menunjukkan pengabdian, dedikasi, dan loyalitas dalam menjalankan tugas.
Upacara berlangsung khidmat dan penuh semangat nasionalisme, diikuti oleh seluruh pejabat struktural, pegawai, serta Ketua, pengurus dan anggota Dharma Wanita Pengayoman Kanwil Kemenkum Kaltim.
